APA SIH WANITA TUHAN ITU.........?pasti anda menyangkah wanita tuhan itu adalah istri tuhan or apa........?itu semua salah atau bukan karena dalam surat AL-IKHLAS dijelaskan Kalau tuhan itu satu,tuhan itu tidak beranak,tuhan itu tidak beristri atau bersuami,tapi tuhan itu mempunyai kekasih yaitu orang-orang sholeh dan sholeha dan orang" bertakwa.dalam tulisan kali ini saya beri tema wanita tuhan itu adalah sesosok bidadari yang cantik dan anggun,saya pernah mendengarkan seorang ulamah berkata kalau sesosok bidadari itu putih seputih susu,kalau minum kelihatan air yang masuk kedalam tenggorokanya.karena banyak jaman sekarang wanita atau peremppuan itu banyak yang berprilaku sangat tidak pantas,kata mereka kita harus mengikuti perubahan zaman.Boleh kita mengikuti perubahan zaman tapi ada batasan norma agama dan toto kromo (kata orang jawa),tapi kebanyakan wanita ataupun perempuan itu lupa dengan norma-norma sosial,budaya,agama,dan norma-norma lainya.Saya sedih melihat ini semua makanya saya menulis artikel ini buat memperbaikinya sebelum terlambat...aku punya cerita tentang sesosok wanita tuhan adalah bidadari.
ceritanya:
"Didunia ini ada sosok siti Aisyah,ada sosok siti khadhija,dan satu lagi sesosok wanita yang disebut wanita tuhan itu adalah bidadari yaitu siti fatimah Zahroh binti muhammad SAW.cerita ini berawal ketika Siti Fatimah Zahro Ra berumah tangga,yah kita tau kalau berumah tangga pastilah ada masalah ekonomi dan ini saya bercerita saat Siti fatimah zahroRa dan Saydina ALI Ra sedang kesulitan ekonomi yang membuat mereka berpuasa selama tujuh hari,kemudian Siti fatimah zahro Ra mempunyai sebuah ikat rambut yang harganya bernilai lima ratus ribu rupiak kalau di Rupiahkan,kemudian ikat rambut itu diberikan kepada sang suami agar ikat rambut itu dijual agar bisa menutupi masalah ekonomi yang mereka hadapi,kemudian Saydina ALI Ra menolaknya karena ikat rambut itu adalah kenang-kenangan dari ayandanya dan dikembalikan kepada siti fatimah zahroh Ra,kemudian Siti fatimah zahroh Ra pun menjelaskan agar suaminya menjual ikat rambut itu agar bisa menutupi masalah ekonomi yang mereka hadapi,setelah dijelaskan Saydina Ali Ra pun mengambil ikat rambut itu lalu menjualnya kepasar.Ikat rambut itu pun laku terjual dengan harga 500rb rupiah,setelah menjualnya Saydina Ali Ra pun bergegas pulang di perjalanan Saydina Ali Ra dihampiri seorang Fakir miskin dan meminta kedermawanan Saydina Ali Ra lalu Saydina Alipun memberikan orang tersebut 100rb,kemudian saydina Ali Ra pun melanjutkan perjalanan pulang lalu ditengah perjalanan beliau bertemu dua orang anak yatim liatu lalu saydina Alipun berhenti dan bertanya kenapa dua anak yatim piatu ituh lemas dan tak berdaya,ternyata keduanya sangatlah kelaparan karena tiga hari dia tidak makan lalu beliau memberikan masing-masing anak yatim piatu itu seratus ribu dan saydina Ali melanjutkan perjalan pulang lalu saydina Ali bertemu lagi sama orang yang kelaparan tetapi orang ini adalah musyafir dari kota sebelah yang kelaparan dan kehausan lalu saydina Ali ra langsung memberikan seratus lima puluh rib uuntuk dia melanjutkan perjalanannya dan saydina Ali Ra pun melanjutkan perjalanan pulang kerumah,sebelum sampai rumah saydina Ali melihat rumah yang hampir roboh dan Saydina Alipun menghampiri rumah tersebut lalu melihat seorang ibu yang sedang memasak lalu saydina Ali menghampiri seorang ibu itu dan sangat terkejut,karena seorang ibu itu memasak batu ternyata dia memasak batu itu untuk menghibur lima orang anaknya yang sedang menahan kelapar lalu saydina Ali memberikan sisa uangnya sebesar lima puluh ribu agar sang ibu membelikan sebuah gandum dan lauk-pauk,agar anak-anaknya hari ini makan dengan cukup gizi,setelah itu beliau langsung pulang kerumah dengan tersenyum agar istrinya yang menungggu dirumah bisa tersenyum lebar dan benar perkiraan saydina Ali Ra,kalau istrinya yang bernama Siti fatimah zahroh Ra menunggunya dirinya pulang dan dia pun menghampiri istrinya lalu istrinya mencium tangannya,lalu beliau duduk dan siti fatimah zahroh Ra tidak langsung menayakan soal ikat rambut dia malah masuk kedapur untuk mengambil segelas air untuk suaminya,karena beliau tahu kalau suaminya lelah pergi kepasar dan dia langsung bergegas keluar dari dapur dan memberikan segelas air dan suaminya meminumnya,lalu didalam ruangan hening selama sepuluh menit lalu saydina Ali Ra memecah keheningan didalam ruangan dan dia menceritakan kejadian-kejadian saat dia pergi sampai pulang dengan kejujuran lalu Siti Fatimah Zahroh Ra pun mendengarkan cerita suaminya sampai selesai dengan senyuman,lalu setelah suaminya selesai cerita beliau langsung tersenyum lebar dan beliau sama sekali tidak marah dan dia malah berkata"sudah kita ikhlasin semua ini karena mereka lebih membutuhkan dari pada kita".padahal merekapun sangatlah menahan lapardan Siti Fatimah Zahroh Ra pun melanjutkanya'yah sudah besok kita puasa saja insaallah pasti ada jalan keluar".lalu suaminya hanya tersenyum mendengarkan perkataan istrinya yang begitu sholeha....."subahanaallah....apa ada kah seorang wanita seperti Siti Fatimah Zahroh binti MUHAMMAD SAW seperti saat ini.....?. maaf artikel ini bukan untuk meremehkan atau menjatuhkan harga diri wanita atau perempuan,tetapi sekedar mengingatkan agar wanita itu haruslah santun,manis,halus,sopan,dan beribawa. semoga artikel ini berguna untuk kaum Hawa(wanita/perempua).....
Tidak ada komentar:
Posting Komentar